Thursday

Airbus Gandeng PT Dirgantara Indonesia Produksi A320 Lion Air


AFB - Pemesanan 234 unit Airbus A320 oleh maskapai Lion air membawa berkah bagi PT Dirgantara Indonesia. PT Dirgantara Indonesia sejak 2008 lalu telah menjadi pemasok dan memproduksi hidung dan bagian depan sayap ( engine pylons) berbagai varian A320.

Airbus menyatakan A320 yang diproduksi di Eropa memiliki kontribusi besar dari berbagai pemasok di seluruh dunia. Sedangkan PT Dirgantara Indonesia telah terlibat sebagai salah satu pemasok utama berbagai program Airbus.

"PT Dirgantara Indonesia telah memproduksi suku cadang untuk hidung dan bagian depan sayap A320," kata Juru Bicara Airbus dalam surat elektroniknya.kepada VIVAnews , Kamis 21 Maret 2013.

Selain A320, PT Dirgantara Indonesia juga memproduksi sayap bagian depan A380, pesawat komersil terbesar di dunia saat ini. PT Dirgantara Indonesia juga memproduksi beberapa bagian sayap A350 XWB ( extra wide body) terbaru. Pada 2012 lalu, Airbus juga telah mempercayakan PT DI untuk melakukan frame struktural metalik bagian hidung pesawat A350-1000 yang akan mulai beroperasi pada 2017 mendatang.

"Semua pesawat produksi Lion Air akan dirakit di Eropa dan akan dikirim ke Indonesia melalui fasilitas Airbus di Toulouse dan Hamburg," katanya.

Saat dikonfirmasi, Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia, Supra Dekanto, menjelaskan PT Dirgantara Indonesia telah memegang kontrak pembuatan bagian sayap A320 sejak 2008 lalu dan berlaku selama 10 tahun. Rata-rata setiap bulannya PT Dirgantara Indonesia memproduksi dan mengirim 12 bagian sayap senilai Rp7 miliar ke Inggris.

"Kontrak untuk A320 dan A380 berlaku selama 10 tahun. Sedangkan kontrak untuk bagian pesawat A350 untuk 300 unit dan itu baru permulaan," katanya.

Ia mengakui maraknya pengguna A320 di Indonesia memberikan dampak positif bagi PT Dirgantara Indonesia. PT Dirgantara Indonesia kebanjiran pesanan dari Airbus untuk membuat bagian sayap dari A320. "Untuk pembuatan sayap A350 baru permulaan, kami berharap akan ada kontrak jangka panjang," katanya.

viva.

No comments:

Post a Comment

Sorry .....
Comments received will be moderated in advance. Suggestions, Criticism and rejection can you comments it during use wise words and not SARA contains elements or word- profanity, comments will displayed.
Thanks...