Thursday

Helikopter Rekayasa "Ridwan Chandra" Bikin Heboh di China

helikopter rekayasa karya Chandra di indonesiaproud wordpress com

AFB -Terkadang gambar hasil rekayasa digital bisa tampil begitu meyakinkan sehingga mampu mengecoh orang yang melihatnya. Salah satu contoh terbaru terjadi di China, di mana situs online milik surat kabar Global Times keliru memuat gambar helikopter tempur palsu yang merupakan rekayasa digital karya seorang pemuda Indonesia bernama Ridwan Chandra.

Seperti dikutip dari Kotaku, Gambar hasil rendering 3D tersebut muncul di laman Huanqiu.com milik Global Times, lengkap dengan teks yang menyebutkan bahwa helikopter itu kemungkinan merupakan konsep mesin perang buatan Pasukan Beladiri Jepang.
Ditambahkan pula bahwa helikopter yang bersangkutan “terlihat seperti model dari film fiksi ilmiah karena teknologi untuk membuatnya belum tersedia”. Galeri gambar-gambar helikopter ditampilkan di rubrik “militer”.

Berita tentang hal ini bahkan muncul juga lewat kantor berita Xinhua yang mengutip Global Times dan mengatakan bahwa helikopter futuristik itu merupakan konsep yang didesain oleh “profesional Jepang”.
ridwan chandra choa di indonesiaproud wordpress comPadahal, gambar helikopter ini bukan dibuat oleh Jepang, melainkan oleh orang Indonesia bernama lengkap Ridwan Chandra Choa yang merupakan mantan seniman digital Lucasfilm Animation di Singapura. Ridwan mengunggahnya ke situs DeviantArt dengan nama alias MeganeRid.
Beberapa pengguna di situs jejaring sosial Weibo meragukan keaslian helikopter dalam gambar. “Tanpa baling-baling ekor, bagaimana caranya dia bermanuver?”tanya seorang pengguna.
Beberapa pengguna lain berkomentar bahwa desain helikopter lebih mirip benda di buku komik ketimbang mesin perang sungguhan.

helikopter rekayasa karya Ridwan Chandra di indonesiaproud wordpress com
Sebenarnya gambar tersebut sudah dibubuhi alamat URL DeviantArt -berikut nama dan tandatangan sang kreator- dalam alfabet latin yang menunjukkan bahwa helikopter 3D di dalamnya hanya dimaksudkan sebagai sebuah karya seni. Tetapi agaknya mereka tidak menyadari hal ini.

No comments:

Post a Comment

Sorry .....
Comments received will be moderated in advance. Suggestions, Criticism and rejection can you comments it during use wise words and not SARA contains elements or word- profanity, comments will displayed.
Thanks...